Settingan Burung Cucak Ijo Kalimantan Sebelum Naik Gantangan agar Tidak Gembos



Setingan Cucak Ijo Kalimantan

Settingan Cucak Ijo Kalimantan - Burung cucak ijo adalah salah satu jenis burung kicau non-fikter yang diminati oleh banyak orang baik sebagai hiburan di rumah maupun untuk mengikuti perlombaan.

Burung ini memiliki gaya tarung yang menarik dan mampu memikat hati para pemiliknya dengan gaya tarung ngentrok sambil membuka sayap, suara khas, dan isian lagu yang merdu. "Burung ini memiliki pesona tersendiri dalam tarungannya," kata seorang ahli burung.

Ciri-ciri Burung Cucak Ijo Kalimantan

Meskipun terdapat banyak jenis cucak ijo, termasuk cucak ijo Banyuwangi, cucak ijo Kediri, dan lain-lain, namun ciri-ciri tubuhnya hampir sama sehingga sulit untuk membedakannya. "Bagi pemula, memilih cucak ijo Kalimantan mungkin akan sedikit membingungkan," ujar ahli burung tersebut. Ciri-ciri cucak ijo Kalimantan antara lain:
  • Postur tubuh yang lebih kecil dibandingkan dengan cucak ijo dari daerah lain.
  • Warna tubuh yang dominan hijau segar dengan sedikit nuansa kekuningan.
  • Ekor yang lebih pendek dan lentur dengan warna biru.
  • Kemampuan ngetrok yang ditunjukkan dengan jambul yang tidak terlalu njegrik.

Setelan Burung Cucak Ijo Kalimantan untuk Lomba

Bagi Anda yang ingin mengikuti perlombaan dengan cucak ijo Kalimantan, berikut adalah beberapa setelan yang perlu diperhatikan:
  1. Full krodong burung tiga hari sebelum perlombaan dan hindari interaksi dengan burung lain untuk menjaga stamina.
  2. Mandikan dan jemur burung, namun jangan terlalu lama, maksimal hanya selama 30 menit.
  3. Berikan pakan seperti buah pepaya untuk H-3 dan H-2, serta buah pisang untuk H-1.
  4. Pada pagi dan sore hari H-1, berikan 5 ekor jangkrik.
  5. Sejam sebelum perlombaan, angin-anginkan burung untuk menyesuaikan diri dengan suasana di arena lomba.
  6. Berikan 5 ekor jangkrik dan 7 ekor ulat hongkong sebelum di gantang.
  7. Bersihkan kandang dari kotoran dan sisa pakan sebelum burung di gantang.
  8. Berikan satu ekor jangkrik lagi jika burung menunjukkan minat untuk naik gantangan.
  9. Amati apakah burung bisa bekerja maksimal dengan bongkar isian sambil bergaya ngentrok atau hanya berkicau tanpa gaya.
Pertanyaan Umum seputar Settingan Burung Cucak Ijo Kalimantan:
  • Bagaimana ciri-ciri burung cucak ijo Kalimantan?
    Cucak ijo Kalimantan memiliki postur tubuh lebih kecil, warna tubuh hijau segar dengan sedikit nuansa kekuningan, ekor pendek dan lentur dengan warna biru, serta jambul yang tidak terlalu njegrik.
  • Apa yang harus diperhatikan dalam setelan cucak ijo Kalimantan untuk perlombaan?
    Beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain pemberian pakan, mandi dan jemur, serta persiapan mental burung sebelum di gantang.
  • Berapa jumlah jangkrik yang diberikan pada burung cucak ijo Kalimantan sebelum perlombaan?
    Pada pagi dan sore hari H-1, berikan 5 ekor jangkrik.
  • Mengapa penting untuk full krodong burung sebelum perlombaan?
    Full krodong burung bertujuan untuk menjaga stamina dan menghindari interaksi dengan burung lain yang dapat mengganggu konsentrasi.
  • Apa yang harus dilakukan jika burung cucak ijo tidak menunjukkan minat untuk naik gantangan?
    Berikan satu ekor jangkrik lagi dan amati apakah burung menunjukkan minat atau tidak.

Akhir Kata

Dengan mengetahui ciri-ciri dan setelan yang tepat, Anda dapat mempersiapkan burung cucak ijo Kalimantan Anda dengan baik untuk mengikuti perlombaan. Semoga dengan informasi ini, Anda dapat meraih kesuksesan di arena lomba!
Postingan Selanjutnya Postingan Sebelumnya
Belum Ada Komentar
Tambahkan Komentar
comment url