Apa Boleh Daftar Shopee Affiliate Pakai NPWP Suami? Simak Selengkapnya
Program Shopee Affiliate menjadi salah satu cara populer bagi banyak orang untuk mendapatkan penghasilan tambahan secara online. Namun, dalam proses pendaftarannya, sering muncul pertanyaan mengenai penggunaan NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak), terutama bagi mereka yang belum memilikinya. Salah satu solusi yang banyak digunakan adalah memakai NPWP milik suami.
Artikel ini akan membahas secara lengkap apakah boleh mendaftar Shopee Affiliate menggunakan NPWP suami, apa saja syarat dan risikonya, serta bagaimana cara mengatur data agar tetap aman dan sesuai dengan ketentuan perpajakan di Indonesia. Pembahasan ini juga akan menyinggung topik seperti Bagaimana jika tidak punya NPWP untuk Shopee Affiliate dan 1 NPWP bisa berapa akun Shopee Affiliate.
Apakah Boleh Daftar Shopee Affiliate Menggunakan NPWP Suami?
Hal-Hal yang Harus Diperhatikan Saat Menggunakan NPWP Suami
- Konsistensi Data: Semua data, mulai dari nama, rekening bank, hingga identitas pajak, harus sama dengan data pada NPWP suami. Jika nama di rekening berbeda, hal ini bisa menyebabkan kendala pada proses verifikasi pembayaran.
- Pelaporan Pajak Gabungan: Karena menggunakan NPWP suami, maka penghasilan anda dari Shopee Affiliate akan digabung dengan penghasilan suami dan dilaporkan dalam SPT Tahunan atas nama suami.
- Pencairan Komisi: Komisi dari Shopee Affiliate bisa masuk ke ShopeePay milik anda, tetapi untuk transfer bank, disarankan menggunakan rekening atas nama suami agar sesuai dengan data NPWP.
- Pengisian Data Pembayaran: Pada bagian pengaturan pembayaran Shopee Affiliate, pastikan anda memasukkan nomor NPWP yang sesuai dan melampirkan dokumen pendukung seperti KTP serta rekening yang terdaftar.
- Status Wajib Pajak Baru: Jika anda belum terdaftar sebagai wajib pajak, anda dapat memilih untuk bergabung dengan NPWP suami. Dengan begitu, anda tetap menggunakan NIK pribadi, tetapi nomor pajak yang terdaftar adalah milik suami.
Risiko Menggunakan NPWP Suami yang Tidak Sesuai Data
Cara Menghindari Kendala Saat Menggunakan NPWP Suami
- Pastikan data di KTP dan rekening bank sesuai dengan nama pemilik NPWP (suami).
- Lengkapi seluruh dokumen pendukung di aplikasi Shopee Affiliate, termasuk foto KTP dan NPWP.
- Jika memungkinkan, gunakan rekening bersama atau rekening yang diakui secara resmi oleh pasangan.
- Selalu perbarui data pembayaran di Shopee jika terjadi perubahan identitas atau informasi rekening.
- Laporkan pajak melalui SPT Tahunan suami untuk menggabungkan penghasilan Shopee Affiliate dengan penghasilan utama keluarga.
Cara Lapor Pajak Shopee Affiliate Jika Menggunakan NPWP Suami
Bagaimana Jika Tidak Punya NPWP untuk Shopee Affiliate 2025?
Jika hingga tahun 2025 anda belum memiliki NPWP pribadi, anda tetap dapat mendaftar Shopee Affiliate dengan mengikuti Cara daftar Shopee Affiliate tanpa NPWP. Namun, perlu diketahui bahwa penghasilan anda akan dikenakan tarif pajak lebih tinggi karena sistem memotong pajak langsung (final tax) sebesar 20% lebih besar dibanding mereka yang sudah memiliki NPWP.
Solusinya, anda bisa segera mengajukan pembuatan NPWP di kantor pajak atau melalui situs resmi NPWP Shopee Indonesia agar proses afiliasi dan pembayaran pajak berjalan lancar.
Pertanyaan Umum Seputar Shopee Affiliate Pakai NPWP Suami
- Apakah boleh menggunakan NPWP suami untuk Shopee Affiliate?
Ya, diperbolehkan selama status perpajakan anda mengikuti NPWP suami dan semua data pembayaran menggunakan identitas suami. - Apakah komisi bisa ditransfer ke rekening istri?
Bisa, namun disarankan menggunakan rekening atas nama suami agar data tetap konsisten dengan NPWP yang digunakan. - Apa risiko jika data NPWP dan rekening tidak sama?
Komisi mungkin tertahan atau proses verifikasi Shopee menjadi gagal, sehingga pembayaran bisa tertunda. - Bagaimana jika tidak punya NPWP untuk Shopee Affiliate?
Anda bisa tetap daftar dengan tarif pajak lebih tinggi atau membuat NPWP baru melalui kantor pajak atau situs resmi DJP. - Apakah satu NPWP bisa digunakan untuk beberapa akun Shopee Affiliate?
Pada prinsipnya, satu NPWP bisa digunakan untuk akun yang masih dalam tanggungan atau satu keluarga, selama datanya konsisten dan sah secara hukum.

