Cara Ampuh Mengatasi Burung Cendet Cabut Ekor

Cara Mengatasi Cendet Cabut Ekor - Di kesempatan ini saya akan mengulas tentang cara ampuh mengatasi burung cendet cabut ekor. Merawat burung kicau tidaklah mudah, banyak sekali masalah yang sering terjadi dan membuat pemilik kebingungan serta panik. Ada salah satu kebiasaan buruk burung cendet yang kurang baik untuk pemilik yaitu burung mengalami cabut bulu.

Karena pada umumnya, bulu burung yang rontok saat mengalami masa ngurak atau mabung akan mulai tumbuh dengan bulu yang sempurna. Tapi, jika kerontokan tersebut disebabkan dengan cara disengaja oleh burung terus menerus tanpa melewati masa pergantian bulu.

Kebiasaan buruk yang dimiliki burung cendet tersebut akan mereka lakukan dengan mencabuti bulu seluruh tubuhnya. Mereka mencabuti bulunya sampai bersih dan tidak memandang bulu muda atau yang tua sekalipun. Permasalahan seperti ini harus segera diselesaikan, karena jika tidak ada penanganan dengan segera dan dibiarkan terlalu lama burung cendet akan mengalami kebotakan secara permanen.

Baca Juga: Cara Mengatasi Cendet Kanibal Cabut Bulu

Burung kicau yang tidak sempurna karena botak tidak hanya merusak penampilannya tetapi juga membuat burung mudah terserang penyakit. Kulit burung membutuhkan perlindungan dari bulunya, apabila burung botak burung akan lebih sering terserang penyakit akibat kulit yang sangat sensitif terhadap udara panas dan dingin di lingkungan sekitar.

Oleh karena itu, sebagai pemilik harus mengetahui penyebab burung cabut ekor dan cara mengatasinya. Jika kalian penasaran simak penjelasan dibawah ini.

Penyebab Burung Cendet Cabut Ekor

Semua jenis burung kicau pasti mengalami masalah cabut bulu, berikut ini beberapa penyebabnya.
  • Burung cendet yang tidak dirawat atau kurang mendapatkan perawatan dari pemiliknya.
  • Pemilik terlalu berlebihan dalam memberikan pakan tambahan ( ekstra folding ) akibatnya burung menjadi over birahi.
  • Burung mengalami drop setelah diadu di lapangan sehingga burung menjadi stres.
  • Terdapat bakteri yang hinggap dalam kulit burung cendet, sehingga menyebabkan gatal.
  • Burung mengalami gizi buruk akibat tidak diberikan pakan selingan seperti ekstra fooding atau sayuran, hanya diberikan voer untuk cendet dan biji-bijian saja.

Cara Mengatasi Burung Cendet Cabut Ekor

1. Berikan vitamin dan mineral

Burung cendet yang tiba-tiba mencabuti bulunya sendiri, mungkin saja sedang kekurangan vitamin dan mineral. Saat di alam bebas, burung cendet secara naluri akan mencukupi kebutuhan vitamin dan mineralnya sendiri. Burung cendet akan mencari pakan yang mereka butuhkan.

Namun, ketika di dalam sangkar belum tentu pemilik dapat memenuhi kebutuhannya. Oleh karena itu, cobalah untuk memberikan makanan selingan seperti ekstra fooding, sayuran serta buah-buahan. Supaya kebutuhan vitamin dan mineralnya dapat terpenuhi dengan baik.

2. Burung cendet stres drop mental

Burung cendet memiliki sifat petarung, maka wajar saja jika burung cendet mengalami drop, stres dan jatuh mental setelah mengikuti perlombaan. Ketika burung cendet mengetahui musuhnya lebih hebat, seketika itu burung cendet akan jatuh mental atau istilah lain merasa insecure ( minder ). Jadi, itulah kelemahan burung kicau tipe petarung.

Tapi, perilaku seperti ini tidak hanya untuk burung kicau saja, kalian bisa menemukan perilaku seperti ini pada ayam Bangkok tipe petarung. Ketika ayam bangkok tipe petarung kalah mentalnya juga akan langsung drop.

Solusi yang bisa kalian lakukan untuk mengatasi permasalah tersebut adalah dengan melakukan isolasi mandiri pada burung cendet yang stres atau drop. Jika memiliki burung sejenis, sebaiknya pisahkan lah sementara. Kurangi pemberian ekstra fooding. Untuk mandi dan penjemuran bisa kalian lakukan seperti biasa.

3. Burung cendet over birahi

Masalah selanjutnya adalah burung mengalami over birahi. Tapi, permasalahan seperti ini jarang ditemukan pada pemilik burung cendet yang sudah berpengalaman. Namun, bagi pemula permasalahan seperti ini sering saja terjadi. Terjadinya over birahi dapat disebabkan oleh kesalahan setelan perawatan sehari-hari.

Terutama dalam memberikan pakan ekstra fooding yang terlalu berlebihan. Maka dari itu, kalian harus mengerti karakter burung cendet peliharaan. Apakah burung cendet kalian sedang over birahi atau kurang birahi, jika burung cendet over birahi pemberian ekstra fooding bisa dikurangi. Tapi jika kurang birahi, pemberian ekstra fooding bisa ditambah sesuai kebutuhan.

4. Burung cendet kutuan

Pada umumnya rasa gatal yang dirasakan burung cendet disebebkan oleh adanya kutu. Dan secara alami burung cendet akan menggesekkan paruhnya pada kulit yang terasa gatal. Apabila rasa gatalnya tak kunjung hilang, burung cendet akan mencabuti bulunya di bagian yang gatal tersebut.

Untuk mendeteksi adanya kutu atau tidak, bisa kalian cek bagian dalam kerodong. Jika kalian menemukan kutu, berarti penyebab utama burung cendet cabut bulu adalah karena kutu yang bersarang. Kutu yang berada dalam kerodong biasanya ada karena kibasan ekor yang berkutu dan menempel di kain kerodong.


Tapi sebaliknya jika tak ditemukan kutu pada kerodongnya, kalian harus mengambil burung cendet untuk mengecek bagian kloaka atau bulu-bulu lainnya.

Akhir Kata

Demikian itulah beberapa penyebab dan cara mengatasi burung cendet cabut ekor. Kalian harus waspada dengan penyebabnya supaya dapat terhindar dari ekor cabut bulu. Sekian artikel kali ini, semoga penjelasan diatas dapat berguna untuk semuanya. Sampai jumpa di artikel selanjutnya dan pembahasan tentang burung cendet terbaru.




Muchammad Farid

Saya adalah seorang Influencer dan Content Creator di bidang Media Online

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama